Badung, Laksara.id – Puluhan personel Polres Badung menjalani tes urine yang dilakukan oleh Biddokkes Polda Bali pada Rabu, 8 Januari 2025, pagi. Tes urine yang dilakukan secara acak ini bertujuan untuk memastikan bahwa anggota Polres Badung bebas dari narkoba dan barang terlarang lainnya.
Selain tes urine, Propam Polda Bali juga melakukan pemeriksaan disiplin terhadap ratusan personel. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kasubbidprovos Bid Propam Polda Bali, AKBP I Ketut Dana. Pemeriksaan tersebut bertujuan untuk memastikan seluruh anggota Polres Badung tidak melanggar disiplin sebagai anggota Polri.
AKBP Ketut Dana menjelaskan bahwa kegiatan yang dilaksanakan oleh Tim Subbidprovos Bid Propam Polda Bali merupakan upaya untuk menindaklanjuti pelanggaran disiplin dan kode etik yang masih terjadi di tubuh Polri, yang dapat menurunkan citra institusi.
Pemeriksaan dalam kegiatan Gaktiblin ini meliputi sikap tampang dan kelengkapan data diri personel. “Seluruh personel jajaran Polda Bali tidak boleh melakukan pelanggaran sekecil apa pun. Tim Gaktiblin turun ke jajaran bukan untuk mencari kesalahan, tetapi untuk mencegah dan mengantisipasi keterlibatan personel dalam tindak pidana narkoba maupun pelanggaran disiplin lainnya,” tegas AKBP Ketut Dana, mantan Wakapolres Badung.
Kasi Propam Polres Badung, AKP I Nyoman Sutanaya, menyampaikan bahwa pemeriksaan dilakukan tanpa membedakan antara perwira dan bintara. Semua personel diperiksa untuk menjaga kedisiplinan di lingkungan Polres Badung.
“Ruang senjata api (senpi) juga tidak luput dari pemeriksaan. Semua diperiksa agar di Polres Badung tidak ada masalah,” ujarnya seizin Kapolres Badung, AKBP Teguh Priyo Wasono, S.I.K.
Dari pemeriksaan sikap tampang dan kelengkapan data diri, ditemukan 12 personel yang melakukan pelanggaran ringan. “Sebanyak 12 personel yang teridentifikasi melakukan pelanggaran ringan diberikan sanksi berupa push-up sebanyak 25 kali. Mereka juga diwajibkan untuk menaati aturan yang berlaku,” ungkap AKP Nyoman Sutanaya.
Namun, dalam pengecekan urine dan telepon genggam, tidak ditemukan adanya pelanggaran. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan disiplin, kinerja, dan profesionalisme personel Polres Badung semakin meningkat. Hal ini penting untuk memastikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Kami berharap semua personel di Polres Badung dapat memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat, sehingga kehadiran Polri benar-benar dirasakan langsung oleh masyarakat,” pungkasnya. (LA-IN)