Denpasar, LAKSARA.ID– Tim produk Pra Start Up dari Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Udayana (FTP Unud) yaitu produk Bumbu Paon Bali oleh Dr Ir Luh Putu Wrasiati MP bersama tim yaitu Ni Komang Sri Budihartini dan I Gede Arie Mahendra Putra serta Inkubator Bisnis Universitas Udayana, mengikuti Pelatihan Izin Edar Produk oleh Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Denpasar, Senin (21/3/2022) di Aula Besar BBPOM Denpasar.
Pelatihan ini menghadirkan beberapa pembicara yaitu Dra Luh Putu Witariathi Apt yang memaparkan terkait materi Tata Cara Registrasi Pangan Olahan, Ni Putu Ekayani SL SSi Apt MBiomed memaparkan tentang materi Tata Cara Registrasi Obat Tradisional serta Dra Desak Ketut Andika Andayani Apt. yang memaparkan tentang materi Tata Cara Registrasi Kosmetik. Pelatihan ini juga merupakan salah satu bentuk upaya untuk peningkatan SDM terutama bagi pelaku UMKM di Bali.
Ni Putu Ekayani SL SSi Apt MBiomed, salah satu pembicara memaparkan bahwa melalui kegiatan ini diharapkan nanti seluruh UMKM yang ada di Bali bisa mendapatkan informasi terkait Izin Edar Produk baik produk Pangan Olahan, Kosmetik maupun produk Obat Tradisional, sehingga seluruh produk UMKM dapat memiliki Izin Edar.
“Seluruh pelaku usaha diharapkan untuk tidak menggunakan pihak ketiga dalam proses pendaftaran izin edar, dan pendaftaran izin edar juga sudah sangat mudah. Seluruh informasi pendaftaran dapat dilihat dan dilakukan secara online melalui website resmi dari BBPOM Denpasar,” ujar Ekayani.
Sementara Dr Ir Luh Putu Wrasiati MP selaku tim produk Pra Start Up dari FTP Unud mengatakan bahwa pelatihan seperti ini sangat berdampak positif, baik bagi pelaku usaha ataupun akademisi, karena masih banyak pelaku usaha khususnya UMKM yang belum mengetahui cara untuk mendaftarkan produknya, sehingga belum memiliki izin edar.
Menurut Wrasiati, kegiatan ini juga dapat memudahkan untuk mengetahui informasi dan tata cara registrasi izin edar, khususnya untuk pangan olahan. “Kami berencana untuk mendaftarkan produk Bumbu Paon Bali yang merupakan produk Pra Start Up dari FTP Unud agar memiliki izin edar dan dapat menjadi produk ciri khas bali dari FTP Unud yang mampu bersaing dengan produk lainnya serta bisa diedarkan secara luas sehingga pasar dari produk tersebut tidak hanya ada di daerah Bali namun juga seluruh Indonesia,” ucapnya. (www.unud.ac.id)