Amlapura, LAKSARA.ID – Gerakan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio secara nasional dilaksanakan serempak di seluruh kabupaten/kota di Indonesia pada Selasa (23/7/2024). Gerakan PIN Polio di Kabupaten Karangasem juga dilakukan serempak dan disambut antusias oleh orang tua yang memiliki anak usia 0-7 tahun serta oleh Pemkab Karangasem.
Mengawali gerakan PIN Polio ini, Bupati Karangasem, I Gede Dana, bahkan turun langsung memantau pelaksanaan PIN di seluruh kecamatan di Karangasem untuk memastikan pelaksanaan PIN Polio ini berjalan dengan baik dan lancar.
Menandai dimulainya PIN Polio ini, Bupati Karangasem meneteskan imunisasi polio kepada salah satu anak didik di TK Negeri Karangasem tepat pada pukul 07.00 WITA. Selama satu pekan ke depan, tim dari masing-masing Puskesmas secara terjadwal akan bergerak ke sekolah-sekolah TK dan kegiatan posyandu untuk melaksanakan imunisasi polio terhadap anak usia 0-7 tahun.
Kepada awak media yang hadir pada PIN Polio di TK Negeri Karangasem, Bupati Karangasem, I Gede Dana, mengaku sangat menyambut baik kegiatan yang dilakukan serentak di seluruh wilayah Indonesia ini. Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Karangasem, jumlah sasaran estimasi untuk PIN Polio ini sebanyak 61.710 anak dengan rentang usia 0-7 tahun.
Sementara jumlah sasaran riil di Kabupaten Karangasem sekitar 40.044 anak, dengan target capaian minimal 95 persen. Disebutkan terdapat sekitar 600 pos pelayanan PIN Polio yang tersebar di posyandu, puskesmas, sekolah SD, TK, PAUD, dan pos-pos pelayanan yang sudah ditunjuk.
“Imunisasi polio ini sangat penting untuk menjaga dan memberikan kekebalan bagi anak-anak kita dari penyakit polio. Penyakit polio ini sangat berbahaya bagi anak-anak karena menyerang sistem saraf dan dapat menyebabkan kelumpuhan,” ujar Bupati Gede Dana, didampingi Bunda PAUD Ny. Nuriasih Gede Dana.
Beliau menjelaskan bahwa berdasarkan sejumlah literatur, polio atau poliomielitis tergolong sebagai penyakit menular yang disebabkan oleh virus polio, yang ditularkan melalui air atau makanan yang terkontaminasi virus polio. “Nah, salah satu pencegahannya adalah dengan imunisasi polio, karenanya kami mendorong agar seluruh anak usia 0-7 tahun di Kabupaten Karangasem bisa mendapatkan imunisasi polio. Saya akan terus memantau ini, termasuk meminta laporan perkembangannya,” tegas Gede Dana.
Pelaksanaan imunisasi polio diberikan secara oral sebanyak 2 tetes di mulut bayi. “Mari kita bawa anak-anak kita ke posyandu, puskesmas, atau tempat-tempat pos pelayanan imunisasi lainnya untuk mendapatkan vaksin polio. Mari kita mewujudkan Indonesia yang sehat dan bebas polio,” serunya.
Pelaksanaan PIN Polio dilaksanakan bertepatan dengan momentum Hari Anak Nasional yang dilaksanakan dalam dua putaran. Putaran pertama mulai tanggal 23-29 Juli 2024 dan putaran kedua mulai tanggal 6-12 Agustus 2024. Sasaran yang diberikan yaitu anak usia 0-7 tahun (7 tahun, 11 bulan, 29 hari). (LA-KS)