Kopitu Audiensi BPOM: Ciptakan Wirausaha Baru Saat Pandemi

248 Views

Denpasar, LAKSARA.ID – Komite Pengusaha Mikro Kecil Menengah Indonesia Bersatu (Kopitu) melaksanakan audiensi dengan Kepala Balai Besar Pengawasan Obat & Makanan (BPOM) Denpasar Dra Ni Gusti Ayu Nengah Suarningsih Apt MH pada hari Rabu, 16 Desember 2020, pukul 09.30 Wita.

Pada kesempatan ini, Kopitu dan BPOM sepakat untuk bekerja sama menciptakan wirausaha baru di saat pandemi Covid-19, yang dinilai mampu memperbaiki krisis ekonomi yang terjadi sekarang ini.

“Program menciptakan wirausaha baru merupakan program Kopitu yang ditujukan bagi masyarakat yang ingin memulai usaha baru, terutama di bidang pangan, obat, kosmetik, dan herbal. Dengan memanfaatkan sumber daya alam di Pulau Bali dengan sebaik-baiknya,” ujar I Wayan Rediyasa.

Audiensi ini merupakan implementasi teknis setelah PKS yang sudah dilaksanakan antara DPP Kopitu dengan BPOM Pusat di Jakarta.

Adapun program yang direncanakan dengan BPOM adalah pembentukan Satgas BPOM bekerja sama dengan anggota Komunitas KOPITU yang bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk mengadakan sidak usaha yang tidak sesuai dengan standar izin edar dan BPOM, pengadaan Bimtek serta sosialisasi-sosialisasi kebijakan BPOM di tingkat Kabupaten/kota, dan Percepatan administrasi pengurusan izin untuk anggota Kopitu Bali.

Pada praktiknya, orang-orang yang akan memulai wirausaha akan diberikan pelatihan terlebih dahulu, mulai dari pelatihan dasar berwirausaha sampai pelatihan teknis usaha yang dijalani, baru kemudian dapat memulai usaha yang dipilih sehingga memiliki bekal pengetahuan dan kemampuan yang memadai dalam memulai usaha. Demikian program-program diatas dirancang untuk menciptakan UMKM dengan daya saing tinggi dan professional.

Kepala Balai Besar Pengawasan Obat & Makanan (BPOM) Denpasar, Ni Gusti Ayu Nengah Suarningsih menyambut kedatangan Ketua DPW Kopitu Bali I Wayan Rediyasa dan Ketua DPP Kopitu Yoyok Pitoyo yang disertai juga oleh Perwakilan DPD Kopitu Gianyar merupakan gayung bersambut dengan program-program BPOM untuk UMKM Tahun 2021.

Selain itu, BPOM menyediakan pengujian sample gratis bagi UMKM, di mana sample tersebut akan dijemput untuk dicek lab. Anggota Kopitu diimbau untuk mengikuti akun sosial media BPOM Bali untuk mendapatkan informasi terbaru, dan pada prinsipnya Kepala BBPOM Denpasar setuju untuk mengadakan lebih banyak sosialisasi baik melalui tatap muka dan online. Secara formal, proses sertifikasi BPOM bisa dilakukan melalui aplikasi BPOM. Bahkan pada saat ini, lebih dari 5000 sertifikat diterbitkan setiap bulannya untuk UMKM di Bali saja. (LA – DP)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *