Denpasar, LAKSARA.ID – Berbagai upaya terus dilakukan pemerintah dalam rangka penanggulangan penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19) dapat segera diatasi, seperti dengan mengedepankan dan mewajibkan protokol kesehatan yang ketat.
TNI dalam hal ini, pada Jumat (29/5/2020) Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto memimpin kegiatan rapat melalui Vidcon tentang pelaksanaan dan evaluasi penegakan disiplin protokol kesehatan dalam rangka masyarakat yang produktif dan aman dari Corona Virus Disease (Covid-19) yang diikuti oleh para Pejabat TNI baik pusat maupun daerah.
Pada intinya Panglima TNI menyampaikan bahwa Bapak Presiden RI telah memberikan direktif kepada Panglima TNI dan Kapolri untuk mengawasi dalam rangka pendisiplinan protokol kesehatan kepada seluruh masyarakat khususnya wilayah zona merah. Dimana zona merah sesuai dengan peraturan daerah adalah 4 provinsi yaitu Provinsi Sumatera Barat, DKI Jaya, Jawa Barat dan Gorontalo. Sedangkan 25 kabupaten/kota tersebar di beberapa provinsi.
Terkait dengan PSBB ditentukan oleh Pemda yang bekerjasama dengan Gugus Tugas dan Kementerian Kesehatan, dan ketentuan yang berlaku sesuai dengan standar atau protokol kesehatan yang sudah ditentukan.
Untuk evaluasi dan koordinasi terus kita lakukan sesuai perkembangan di wilayah, karena itu laporan-laporan perkembangan di wilayah terus dikirimkan ke Mabes TNI.
Pada kesempatan tersebut Panglima TNI juga menyampaikan beberapa penekanan yang intinya dalam melaksanakan tugas bersinergi baik dengan Polri, Pemprov, Pemkab, Pemkot dan Pengelola usaha sebelum melaksanakan kegiatan, serta adakan simulasi-simulasi sehingga dilapangan tidak ragu.
Pastikan objek-objek yang menjadi sentra kegiatan masyarakat ditempati oleh personel Satgas, dan latihkan juga simulasikan SOP serta protokol standar yang telah ditetapkan agar dapat memahami tugas dengan baik, serta gunakan pendekatan persuasif, edukatif dan komonikatif saat berinteraksi dengan masyarakat.
Usai menerima arahan Panglima TNI, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto, S.I.P., menyampaikan arahan kepada para Pejabat Kodam IX/Udayana yang turut serta mendampingi yang intinya, bagaimana upaya dalam rangka menerapkan pendisiplinan kepada masyarakat. “Untuk itu segera siapkan konsep dan skenario apabila di wilayah Bali Nusra mulai mengusulkan new normal,” ujarnya
“Pedomani penekanan Panglima TNI tentang SOP Protokol Kesehatan dan apa yang menjadi kebijakan pemerintah juga harus dipedomani betul”, tegas Pangdam.
Hadir mendampingi Pangdam IX/Udayana diantaranya Kasdam IX/Udy, Irdam IX/Udy, Kapok Sahli Pangdam IX/Udy, Danrem 163/WSA, Asrendam IX/Udy, para Asisten Kasdam IX/Udy, Kapendam IX/Udy, Kabekangdam IX/Udy, Kakesdam IX/Udy, Kazidam IX/Udy dan Dandim 1611/Badung. (Pendam IX/Udy) (010)