Denpasar, LAKSARA.ID – Buat yang suka tanaman hias dan ingin kebun di rumah makin estetik, wajib untuk mencoba budidaya begonia! Tanaman satu ini tuh nggak cuma cantik, tapi juga gampang dirawat, cocok banget buat pemula yang baru mulai hobi berkebun. Yuk, simak cara budidaya begonia biar makin paham dan bisa langsung praktik!
- Kenalan Dulu Sama Begonia!
Jadi, begonia itu tanaman hias yang terkenal dengan daunnya yang unik dan bunganya yang cantik. Ada banyak jenis begonia, seperti begonia rex dengan daun warna-warni, begonia cane yang mirip bambu, atau begonia tuberous yang bunganya super gemas. Semua jenis ini punya pesonanya masing-masing, tinggal pilih yang paling cocok sama selera kamu! - Pilih Media Tanam yang Cocok
Begonia tuh nggak suka tanah yang terlalu padat dan basah banget. Jadi, media tanamnya harus ringan dan bisa mengalirkan air dengan baik. Kamu bisa pakai campuran tanah humus, sekam bakar, dan pasir malang biar akar begoniamu tetap sehat dan nggak gampang busuk. - Cara Perbanyakan Begonia
Ada beberapa cara buat memperbanyak begonia nih:
Stek Daun: Potong daun begonia yang sehat, lalu tanam di media tanam yang lembab. Setelah beberapa minggu, bakal tumbuh akar dan tunas baru.
Stek Batang: Potong batang begonia sekitar 10 cm, lalu tanam di media yang sudah disiapkan. Jangan lupa siram secukupnya biar nggak kering!
Pemisahan Anakan: Kalau begoniamu sudah rimbun, bisa banget dipisahkan anakan dari induknya dan ditanam di pot baru.
- Pencahayaan yang Pas
Begonia suka cahaya, tapi nggak kuat kena sinar matahari langsung terlalu lama, apalagi kalau terik banget. Tempatkan di area yang terang tapi tetap teduh, misalnya dekat jendela yang ada tirainya atau di teras yang nggak kena matahari langsung. - Siram dengan Hati-hati
Begonia itu nggak suka kebanyakan air, jadi jangan siram tiap hari ya, bestie! Cek dulu tanahnya, kalau masih lembab, tunda dulu penyiramannya. Biasanya, cukup 2-3 kali seminggu, tergantung cuaca dan kelembapan ruangan. - Kasih Pupuk Biar Makin Cantik
Supaya begoniamu makin subur dan daunnya kinclong, kasih pupuk cair sebulan sekali. Kamu bisa pakai pupuk organik atau pupuk NPK yang dosisnya rendah biar nggak bikin akar begonia kaget. - Waspada Hama dan Penyakit
Kadang begonia bisa kena hama seperti kutu putih atau ulat kecil. Kalau ada daun yang menguning atau bolong-bolong, segera pisahkan dari tanaman lain dan semprot pakai larutan air sabun atau pestisida alami. - Repotting Secara Berkala
Kalau begoniamu udah tumbuh besar dan akarnya penuh di pot, saatnya ganti ke pot yang lebih besar. Ini penting biar akar tetap bisa bernapas dan tumbuh lebih sehat.
Nah, itu dia cara budidaya begonia yang gampang banget buat pemula! Dengan sedikit perhatian dan cinta, begoniamu bakal tumbuh subur dan bikin rumah makin hijau dan aesthetic. Yuk, coba tanam begonia sekarang! (LA-KS)