Tabanan, LAKSARA.ID – Objek wisata Tanah Lot yang terletak di Desa Beraban, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, memiliki daya tarik bagi wisatawan sehingga tidak bosan-bosannya selalu ingin mengunjunginya.
Kunjungan wisatawan di Daya Tarik Wisata Tanah Lot cukup ramai setiap harinya, bahkan mencapai ribuan setiap hari, dan pada bulan September 2024 kunjungan wisatawan mencapai ratusan ribu.
Hal ini diungkapkan oleh Manajer Dtw Tanah Lot I Wayan Sudiana, S.E melalui asisten manajer I Putu Toni Wirawan, STP pada hari Selasa tanggal 1 Oktober 2024, ” kunjungan wisatawan ke dtw Tanah Lot mencapai 144.441 orang terdiri dari Domistik anak anak sebanyak 1.238 sedangkan mancanegara anak anak sebanyak 1.164. Sedangkan domestik dewasa 62.966, sedangkan domistik mancanegara 79.043 orang “. Ungkap Putu Toni Wirawan , STP didampingi
Kadiv Humas I Putu Erawan, S.H., M.M,
Tanah Lot menjadi salah satu destinasi wisata terbaik di Bali dan menjadi icon pariwisata Bali. Bahkan wisatawan sering berkata “kalau belum berkunjung ke Tanah Lot Tanah Lot, merasa belum berkunjung ke Bali”.
Tanah Lot adalah sebuah Pura yang berdiri di atas batukarang berlokasi terpisah dengan daratan di wilayah Desa Beraban, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan. Pura ini konon didirikan oleh seorang pendeta Hindu yang bernama Danghyang Nirarta atau sering disebut Ida Pedanda Sakti Wau Rauh, datang dari Pulau Jawa pada abad ke 15. Pura ini kemudian menjadi pemujaan kepada Ida Sanghyang Widhi Wasa bagi umat Hindu sampai dengan saat ini.
Disampaikan pula oleh Putu Toni Wirawan yang juga sebagai pengempon Pura Luhur Tanah Lot, bahwa “selain Pura Luhur Tanah Lot yang tampak Indah berada di tengah lautan saat air laut pasang, juga terdapat beberapa Pura lainnya seperti Pura Penataran, Pura Jero Kandang, Pura Enjung Galuh dan Pura Batu Bolong. Hal ini menambah kecantikan pemandangan alam yang ada di Pantai Tanah Lot sebagai daya tarik wisata. Yang paling sangat dikagumi para wisatawan saat sunset, sangat menawan dilihat dari sebelah barat Pura Luhur Tanah Lot dan dari area Pura enjung galuh”.
ujar Putu Toni Wirawan, STP
“Untuk pengamanan DTW Tanah Lot dilakukan oleh scurity internal DTW Tanah Lot yang profesional bekerjasama dengan pihak kepolisian dalam hal ini Polsubsektor Tanah Lot, Polsek Kediri, Polres Tabanan. Dan khusus di area pantai diamankan oleh Lifeguards DTW Tanah Lot bersama dengan Satuan Pol Airud Polres Tabanan serta Pecalang Pura Luhur Tanah Lot.” jelas Putu Toni Wirawan STP.
“Kami tetap memberikan imbauan kepada wisatawan yang berkunjung untuk selalu berhati-hati jika berada di pinggir pantai, karena banyak batukarang yang licin. Dan tidak berphoto selfi di dekat ombak laut, serta agar memperhatikan ketentuan yang berlaku dalam kawasan DTW Tanah Lot,” ujar Putu Toni Wirawan. (LA-KS)