Jimbaran, LAKSARA.ID – Fakultas Teknik Universitas Udayana menjadi tuan rumah pelaksanaan “Dean’s Course 2022” Angkatan II Sesi I Forum Dekan Teknik Indonesia (FDTI), 29 Juni – 1 Juli 2022. Kegiatan ini digelar di Ruang Sidang Dekanat Fakultas Teknik Unud Kampus Jimbaran. FDTI menggelar kegiatan Dean’s Course dalam 2 angkatan di 4 tempat berbeda. Angkatan pertama dilaksanakan di Fakultas Teknik UGM Yogyakarta kemudian di Fakultas Teknik Universitas Mulawarman, Samarinda. Sementara itu Angkatan kedua digelar di Fakultas Teknik Universitas Udayana Bali, kemudian dilanjutkan ke Fakultas Teknik Universitas Ibnu Sina & Universitas Batam.
Dekan FT Unud Ir. I Ketut Sudarsana, ST.,Ph.D menyampaikan saat ini merupakan Dean’s Course Angkatan II Sesi I dimana angkatan saya digelar di UGM Yogyakarta pada awal bulan Juni. Sebagai pelaksana kegiatan mengucapkan selamat datang kepada para peserta, dimana jumlah peserta maksimal sebanyak 40 orang namun terdapat dua peserta yang berhalangan hadir sebanyak 38 orang. Sesungguhnya Dean’s Course ini merupakan salah satu kegiatan FDTI yang pesertanya berasal dari seluruh Indonesia.
Dekan FT Unud Ir. I Ketut Sudarsana, ST.,Ph.D menyampaikan saat ini merupakan Dean’s Course Angkatan II Sesi I dimana angkatan saya digelar di UGM Yogyakarta pada awal bulan Juni. Sebagai pelaksana kegiatan mengucapkan selamat datang kepada para peserta, dimana jumlah peserta maksimal sebanyak 40 orang namun terdapat dua peserta yang berhalangan hadir sebanyak 38 orang. Sesungguhnya Dean’s Course ini merupakan salah satu kegiatan FDTI yang pesertanya berasal dari seluruh Indonesia.
Ketua Umum FDTI Prof. Ir. Selo, ST.,MT.,M.Sc.,Ph.D menyampaikan pada kegiatan ini, selama tiga hari kedepan Para Dekan, Wakil Dekan atau Kaprodi yang datang dari seluruh Indonesia akan mendapatkan tentang bagaimana pengelolaannya . Seperti yang kita ketahui, Fakultas Teknik ini menghasilkan prestasi dari para insinyur-insinyur yang handal yang menjadi tulang punggung pembangunan. Para Dekan ini bahkan tidak dirancang secara khusus menjadi Dekan, biasanya dipilih atau dipilih tetapi tidak memiliki kepemimpinan yang bertanggung jawab atas tanggung jawab yang sangat besar untuk menghasilkan lulusan yang handal. Kemudian jumlah lulusan Fakultas Teknik pertahun ada 27 ribu, tetapi yang bekerja sebagai insinyur sangat sedikit sekali, makanya kita berharap sebanyak mungkin yang betul-betul memasuki dunia keinsinyuran, bekerja sesuainya. Dalam tiga hari kedepan para Dekan akan mendapat pengetahuan tentang bagaimana mengelola, mengelola sumber daya untuk dapat menghasilkan lulusan yang optimal sesuai yang kita harapkan. berharap melalui kegiatan ini dapat saling bersinergi antara Fakultas Teknik sehingga menghasilkan lulusan yang tidak terlalu jauh dari gapnya antar 2 Fakultas Teknik.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Prof. Ir. Ngakan Putu Gede Suardana, MT.,Ph.D.,IPU mewakili Rektor Unud mengatakan Unud melalui Fakultas Teknik dipercaya untuk melaksanakan kegiatan Dean’s Course yang merupakan suatu kebanggaan, karena kegiatan ini sangat bagus. Memang kita sebagai pimpinan di Unud tidak pernah diajarkan bagaimana menjadi pemimpin seperti yang dilaksanakan di Pemerintah Daerah atau Pusat seperti ada Sespim atau Sesko di Angkatan Darat atau sejenisnya. Inilah bagaimana para calon Dekan atau Koprodi bisa menimba ilmu bagaimana memanajemen segala sesuatu yang dilaksanakan di Fakultas atau Prodi. Harapannya kedepan ada peserta dari Unud yang mengikuti setiap kegiatan Deans’ Course yang akan berlanjut di beberapa tempat.
Kegiatan Dean’s Course ini menghadirkan beberapa pemateri diantaranya Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Unud dengan materi University Good Governance, Ketua Umum Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Dr. Ir. Danis Hidayat Sumadilaga, M.Eng.,Sc.,IPU.,ACPE dengan materi Tantangan Global Insinyur Profesional Indonesia serta beberapa pemateri lainnya dengan materi terkait Kepemimpinan, Komunikasi, Strategi Manajemen Fakultas, Manajemen Keuangan, Sharing Pengalaman dan membangun karakter mahasiswa berbudi luhur. (LA-Yog)
Sumber: www.unud.ac.id