Denpasar, Laksara.id – Daun ketapang atau Terminalia catappa merupakan tanaman tropis yang banyak tumbuh di wilayah pesisir Indonesia. Selain dikenal karena pohonnya yang rindang dan sering dijadikan peneduh jalan, daun ketapang ternyata menyimpan berbagai manfaat luar biasa bagi kesehatan manusia maupun lingkungan.
Dalam pengobatan tradisional, daun ketapang digunakan untuk menurunkan demam, meredakan diare, hingga menjaga kesehatan kulit. Sementara di dunia perikanan, daun ini populer sebagai “obat alami” untuk menjaga kesehatan ikan hias karena mampu menetralkan pH air dan mencegah jamur.
Berikut beragam manfaat daun ketapang yang menarik untuk diketahui.
1. Menurunkan Demam dan Nyeri
Kandungan tanin dan flavonoid dalam daun ketapang memiliki efek antipiretik dan antiinflamasi alami. Air rebusan daun ini sering digunakan sebagai obat tradisional untuk membantu menurunkan panas dan meredakan nyeri ringan.
2. Menjaga Kesehatan Kulit
Ekstrak daun ketapang memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu mengatasi jerawat dan infeksi kulit. Daun yang direbus kemudian digunakan untuk mencuci wajah atau bagian kulit yang bermasalah dipercaya mampu mempercepat penyembuhan.
3. Membantu Menurunkan Tekanan Darah
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kandungan flavonoid dalam daun ketapang dapat membantu melancarkan peredaran darah dan menurunkan tekanan darah tinggi jika dikonsumsi secara teratur dalam bentuk air rebusan.
4. Menetralisir Air Kolam Ikan
Bagi para penghobi ikan hias seperti cupang atau guppy, daun ketapang merupakan bahan alami yang sangat berharga. Daun ini mampu menurunkan kadar pH air, mengurangi stres pada ikan, serta mencegah pertumbuhan jamur dan bakteri di akuarium.
5. Kaya Antioksidan
Daun ketapang mengandung senyawa polifenol dan flavonoid yang berfungsi sebagai antioksidan alami. Zat ini membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas serta memperlambat proses penuaan dini.
Cara Penggunaan Daun Ketapang
Untuk konsumsi manusia, daun ketapang biasanya direbus hingga air berubah warna kecokelatan, kemudian diminum selagi hangat. Sedangkan untuk perawatan ikan, daun kering dimasukkan langsung ke dalam air akuarium atau kolam agar melepaskan zat tanin secara perlahan.
Penutup
Daun ketapang adalah contoh nyata tanaman lokal yang multifungsi, bermanfaat bagi manusia sekaligus lingkungan. Dengan kandungan alami yang kaya, daun ini dapat dijadikan solusi herbal sederhana untuk menjaga kesehatan tubuh dan kualitas air secara alami. Mari lestarikan dan manfaatkan kearifan lokal yang tumbuh di sekitar kita. (LA-IN)